Kamis, 16 Agustus 2012

Ingin Kristenkan Teman, Clay Malah Masuk Islam


Clay, pemuda tampan itu telah memeluk Kristen Evangelis selama 20 tahun. Sewaktu kuliah di Universitas Arizona, jiwa "misionaris"-nya tumbuh. Cita-citanya saat itu adalah mengkristenkan salah seorang temannya yang Muslim. Siapa sangka, justru Clay yang kemudian masuk Islam.

Jiwa "Misionaris"
Saat di bangku kuliah itu, Clay berusia antara 18-20 tahun. Ia sering belajar bersama teman-temannya di perpustakaan. Di antara teman kelompoknya itu, ada satu orang Muslim. Dalam kelompok itu, mereka sering terlibat pembicaraan di luar kuliah. Kadang-kadang masalah keagamaan.

Clay menginginkan temannya yang Muslim itu menjadi penganut Kristen. Clay bertekad mempengaruhinya. “Aku akan membawa orang ini menuju Kristus,” ujar Clay dalam hati.

Clay memulai misinya. Ia memberi masukan temannya tentang Kristen. Tidak hanya sekali, Clay mencobanya hingga beberapa kali. Bahkan ketika di rumah, Clay mendoakan teman Muslimnya supaya masuk Kristen.

Mendapati Clay bergelagat aneh, sang kawan yang Muslim lantas menanyakan apa yang sebenarnya diinginkan Clay. 

"Dengar, aku akan melakukan apa pun yang kau inginkan. Jika kau ingin mobil, aku akan membelikanmu mobil,” kata temannya saat itu, yang sangat baik kepada Clay. Clay mengutarakan maksudnya, bahwa ia tak menginginkan apapun darinya kecuali ia menjadi Kristen.

Mendengar itu, teman Muslim Clay menceritakan bahwa ia dulunya adalah seorang atheis. Dari atheis ia menganut Kristen, lalu pindah ke Katholik. Terakhir Allah memberinya hidayah hingga masuk Islam.

Titik Awal Hidayah
Informasi dari temannya yang Muslim mulai mengusik Clay. Namun ia tetap ke gereja hingga usianya mencapai 20 tahun. 

Waktu terus berlalu, tidak banyak perubahan pada diri Clay. Menjelang usia 30-an, ia merasakan sesuatu terjadi dalam dirinya. Clay penasaran tentang Islam.

Clay masih ragu. Hatinya bimbang antara ya dan tidak. Hingga sembilan bulan kemudian, Clay memutuskan untuk mempelajari Islam. “Jadi aku pergi ke toko buku dan membeli Al-Qur'an terjemahan dan mulai membacanya,” ujarnya.

Sebulan membaca Al-Qur'an, Clay kini memiliki gambaran yang berbeda tentang Tuhan. Dari Al-Qur'an, Clay menyadari Islam adalah agama yang sangat terfokus dan bahwa Tuhan adalah sumber dari segala kekuatan yang ada.

Bersyahadat Setelah 18 Bulan Belajar Islam
Clay meneruskan mempelajari Islam hingga delapan belas bulan. Hingga suatu hari ia terbangun di tengah malam. "Hei, subhannallah, saya Muslim!", ujarnya spontan.

Belakangan Clay tahu bahwa apa yang ia alami adalah hidayah. "Siapa yang diberi hidayah oleh Allah maka tidak seorangpun yang bisa menyesatkannya. Sebaliknya, siapa yang disesatkan oleh Allah maka tida seorangpun yang bisa memberinya petunjuk," katanya mengutip hadits riwayat Tirmidzi, Abu Dawud dan Nasa'i.

Clay juga tidak mampu menjelaskan secara rinci bagaimana ia mendapatkan hidayah itu setelah 18 bulan mempelajari Islam. 

“Saya tidak pernah tahu bagaimana pikiran saya bisa berubah. Allah yang mengendaki saya suatu hari akan memeluk Islam. Alhamdulillah, setelah 18 bulan, aku tiba-tiba terbangun dengan rasa iman di dada dan (tiba-tiba) mengenali-Nya,” kenangnya. 

Kini, setelah menjadi Muslim, Clay berharap semua umat Islam di dunia mendapatkan hidayah agar ibadah yang dilakukannya semakin baik dan sempurna. Ia merasa sedih dengan pemberitaan tentang Islam yang beredar di media, yang menyudutkan Islam sebagai agama teroris.

“Sangat menyedihkan bahwa orang tidak mendapatkan gambaran yang jelas tentang Islam dalam berita dan media,” ujarnya, “Padahal seorang muslim sejati tidak akan pernah menjadi teroris. Dan teroris itu bukanlah muslim sejati.” 

Beberapa Dekade Lagi Rusia Jadi Negeri Muslim

Paul Goble, seorang spesialis yang secara khusus melakukan kajian terhadap minoritas etnis di Federasi Rusia, memperkirakan Rusia akan menjadi sebuah negara mayoritas Muslim dalam beberapa dekade mendatang.

Tesis Goble didasarkan pada sejumlah data dan fakta sosiologis yang tengah berkembang di Rusia. Pertama, jumlah Muslim di seluruh Rusia saat ini mencapai 16 juta jiwa. Laju pertumbuhan populasi Muslim diperkirakan mencapai antara 40 dan 50 persen sejak tahun 1989. Kini Rusia memiliki sekitar 8.000 masjid. Berkembang sangat cepat dibandingkan 15 tahun sebelumnya yang hanya terdapat 300 masjid di seluruh Rusia.

Menurut data statistik, pada akhir 2015, jumlah masjid di Rusia akan meningkat drastis menjadi 25.000 masjid.

Kedua, penurunan jumlah populasi negeri Beruang Merah ini. Ahli demografi memprediksi bahwa populasi Rusia akan turun secara drastis dari 143 juta jiwa menjadi 100 juta jiwa pada tahun 2050.

Melihat kecenderungan populasi penduduk Rusia yang cenderung terus menurun itu, para politisi dan pemerintah Rusia kebingungan. Untuk menghambat laju penurunan populasi itu, Presiden Dmitry Medvedev telah menyerukan kepada perempuan Rusia untuk memiliki anak lagi. Sementara Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin menawarkan insentif kepada wanita yang akan memiliki anak lagi.

Pemerintah Vladimir Putin menawarkan 1.500 rubel untuk anak pertama, dan 3.000 rubel untuk anak kedua. Namun, tidak ada respon signifikan terhadap seruan Vladimir Putin. Alasan utama di balik penurunan cepat dalam populasi non-Muslim di Rusia, terutama sebagian besar perempuan muda di negara ini tidak tertarik untuk memiliki anak lagi. Bahkan generasi terkini memiliki kecenderungan untuk hidup bebas tanpa anak.

Sebaliknya, hampir semua pasangan muslim sedikitnya memiliki tiga anak. Sebagian besar keluarga muslim mempunyai anak antara 3 hingga 5 orang anak.

Salah seorang pemimpin Moscow mengatakan, jika pertumbuhan penduduk Muslim terus meningkat, dan dengan penurunan yang serius pada populasi komunitas agama lain, Rusia pada akhirnya akan menjadi sebuah negara Muslim pada dua dekade mendatang.

Ketiga, meningkatnya jumlah mualaf. Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah besar LSM Islam aktif bekerja di dalam negeri Rusia. Mereka memainkan peran penting, terutama bagi penduduk Rusia yang putus asa, dan sebagian besar mereka memilih jalan hidup yang baru dengan masuk Islam.

Mereka umumnya meninggalkan agama sebelumnya yang mereka anut. Terutama kelompok atheis, secara bertahap semakin cenderung ke arah Islam, karena dakwah luas dan kegiatan LSM Islam.

Orang-orang muslim yang berpendidikan terlibat aktif dalam memberikan khotbah di masjid-masjid dan tempat-tempat umum lainnya secara teratur. Dakwah itu kemudian membawa dampak luar biasa pada pikiran orang-orang Rusia, terutama generasi mudanya. Para ulama Islam dengan jas dan wajah dicukur bersih, berbicara dengan bahasa yang menarik dan lancar, menjadi titik yang sangat kuat bagi mereka untuk menarik perhatian orang Rusia yang berpendidikan.

Di samping itu, LSM-LSM Islam juga bekerja riil untuk memberikan solusi bagi problematika yang dihadapi penduduk Rusia. LSM-LSM itu membangun panti asuhan, tempat anak-anak dari berbagai agama yang diadopsi, dan mereka mendapatkan pendidikan Islam, kemudian menjadi Muslim yang taat. Mereka juga memberikan sejumlah alternatif solusi bagi penduduk setempat yang kini dalam kesulitan akibat biaya hidup yang sangat mahal. 

Baru Berdiri 4 Bulan, Website Dakwah Telah Mengislamkan 119 Orang


Sebuah website dakwah yang baru berdiri tahun ini telah berperan mengislamkan 119 orang dari kebangsaan berbeda. Website dakwah itu banyak dikunjungi orang-orang Barat yang tertarik kepada Islam lantaran ia menyediakan layanan berbeda dari kebanyakan website Islam yang ada selama ini.

Sesuai namanya, www.edialogue.org menyediakan sejumlah dai dan daiyah yang online pada jam kerja website itu untuk langsung berdialog, menjawab pertanyaan, dan menjelaskan Islam kepada pengunjung. Melalui dialog interaktif via chatting itu orang-orang Barat mendapatkan penjelasan saat itu juga mengenai apa yang mereka ingin ketahui dari Islam.

Menurut penuturan direktur www.edialogue.org Majed Al-Osaimi, pihaknya terus menjalin kontak dengan 119 mualaf itu untuk melakukan bimbingan online. Ia juga memprediksi, jumlahnya akan meningkat pesat, mengingat respons jamaah maya saat ini. "Setiap satu atau dua hari sekali, ada satu orang yang menerima Islam sebagai agama mereka melalui website kita," jelasnya.

Al-Osaimi mencontohkan salah seorang remaja Amerika Serikat yang masuk Islam setelah berhubungan dengan website dakwah edialogue. Usianya baru 18 tahun. Ia tinggal bersama ibunya di sebuah kota kecil di Amerika Serikat. Berpamitan hendak berlibur dan jalan-jalan ke luar negeri, ia terbang ke Arab Saudi dan menyatakan kislamannya di negeri itu.

Al-Osaimi juga mencontohkan remaja lain ketika berbicara kepada Arab News. Remaja yang sedang belajar di Amerika Serikat itu juga menerima Islam sebagai agama baru setelah ngobrol dengan seorang daiyah yang berhubungan dengan website itu.

"Gadis itu telah memperoleh beberapa pengetahuan tentang Islam dan membersihkan semua keraguannya selama 20 menit percakapan dengan pekerja dakwah kami dan menyatakan dia ingin segera bersyahadat," kata Al-Osaimi.

Saat ini edialogue dijalankan oleh 11 staf yang kesemuanya adalah relawan dan pekerja full-time. Sedangkan partisipan website dakwah itu telah mencapai 90 ribu orang dalam chat room mereka.

Rabu, 08 Agustus 2012

Bandung Dengan Segala Keunikannya



Hal Yang Menarik Dari Kota Bandung



“Jangan pernah keluar rumah pada hari sabtu dan Minggu, kecuali siap kecewa"
itulah kata-kata yang sering di ucapkan oleh orang Bandung. Walaupun kalimat itu diucapkan sambil bercanda, tetapi bukan berarti tanpa alasan.
Ya, ada benarnya juga kata-kata tersebut. Tengok saja setiap hari Sabtu dan Minggu, terlebih lagi hari libur panjang, maka jalanan di Kota Bandung menjadi macet. Tentu saja tidak semua ruas jalan macet karena ada wilayah tertentu yang masih normal. Khusus untuk wilayah Bandung Utara pada hari Sabtu dan Minggu biasanya kendaraan didominasi oleh plat mobil bertanda B.
Lalu apa sebenarnya yang menarik dari Kota Bandung ini sehingga banyak dikunjungi wisatawan? Ada beberapa hal yang menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Kota bandung, antara lain:


1. Nilai Historis.
Sudah lama Kota Bandung dikenal sebagai Varijs Van Java atau Kota Kembang. Bahkan dunia Internasional mengenal Bandung sebagai Kota Asia –Afrika lewat Konferensi Asia-Afrika yang berhasil mendorong kemerdekaan negara-negara di Asia dan Afrika. Para wisatawan mungkin merasa penasaran ingin mengenal lebih dekat bagaimana Kota Varijs Van Java atau Kota Kembang tersebut. Hal ini menjadi salah satu daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke kota Bandung.
Terdapat banyak gedung-gedung bersejarah peninggalan masa lalu yang bernilai seni sangat tinggi, dan sekarang masih terawat dengan baik, bahkan masih digunakan sampai sekarang.
Gedung sate salah satu contohnya yang digunakan sebagai pusat pemerintahan provinsi Jawa Barat.
Selain itu ada Gedung Konferensi Asia Afrika, Gedung Pakuan dan masih banyak lagi.

Gedung Sate Bandung

2. Akses Transportasi. 
Sarana transportasi sangat berpengaruh terhadap minat wisatawan untuk berkunjung ke Bandung. Tol Cipularang memberikan andil yang sangat besar terhadap warga Jakarta untuk datang ke Bandung. Jarak tempuh yang biasanya 5 jam menjadi 2 jam sungguh menjadi daya tarik tersendiri bagi warga ibukota untuk menikmati liburan di Bandung. Hal ini ditunjang pula dengan adanya jalan layang Pasopati yang mempermudah akses menuju kawasan Jl. Dago dan Riau. Bagi wisatawan mancanegara transportasi dipermudah dengan adanya Bandara Husein Sastranegara. Wisatawan asing yang paling banyak datang ke Bandung melalui Bandara Husein yaitu dari Malaysia, Brunei & Singapura.
Bandara Internasional Kerta Jati  & akses jalan Tol Cisumdawu tengah dipersiapkan untuk menunjang akses ke kota Bandung.
Pemkot Bandung juga tengah merencanakan pembangunan Cable Car & Mono rel yang akan menambah pengunjung ke kota Bandung.

Jalan Layang Pasupati Bandung

3. Udara Yang Sejuk. 
Walaupun Bandung tidak sesejuk tahun 80 an, tetapi orang dari luar kota khususnya dari jakarta tetap merasa bahwa Kota Bandung berhawa sejuk, apalagi jika musim hujan tiba. Kesejukan udara Bandung menjadi daya tarik bagi warga luar kota yang berudara lebih panas.
Banyak bangunan-bangunan villa di bangun di kawasan Lembang di Bandung Utara, Ciwidey & Pangalengan di Bandung Selatan hanya untuk bisa menikmati udara yang sejuk disertai pemandangan yang asri.
Kebun teh yang membentang luas, deretan pohon pinus yang menambah wisatawan ingin kembali berkunjung ke Kota Bandung.

Kawasan Situ Patengang

4. Wisata Alam. 
Karena letak geografis Bandung di atas pegunungan maka daya tarik alam menjadi salah satu tujuan wisata. Yang paling populer adalah kawasan Lembang dengan Tangkuban Perahunya. Dari sini juga wisatawan bisa langsung menuju Ciater dengan wisata air panas dan perkebunan teh yang sebenarnya termasuk wilayah Kabupaten Subang. Wisata alam kawasan Ciwidey Bandung Selatan juga sangat menarik wisatawan domestik.

Kawasan Wisata Tangkuban Parahu


5. Wisata Kuliner. 
Banyak wisatawan yang datang ke Bandung karena tertarik dengan beragamnya jenis makanan. Kreatifitas warga Bandung dalam menciptakan menu dan jenis makanan baru turut andil dalam mendatangkan wisatawan. Dari mulai makanan yang disajikan di restoran, rumah makan, cafe dan roda dorong dipinggir jalan. Wisatawan rata-rata menyatakan puas dengan jenis makanan yang tersedia dengan harga yang ”murah”.

Wisata Kuliner Malam Bandung


6. Wisata Belanja & Outlet. 
Saya perhatikan setiap hari Sabtu dan Minggu outlet yang ada di kawasan Jl.Riau selalu penuh sesak oleh wisatawan ibukota. Entah daya tarik apa warga ibukota senang ke outlet, karena orang Bandung sendiri kurang suka berbelanja di outlet. Ditambah lagi dengan pusat jeans yang ada di kawasan Cihampelas. Pusat Sepatu yang ada di kawasan Cibaduyut. Pusat Tekstil yang ada di kawasan Cigondewah, semakin menambah Wisatawan untuk datang ke kota Bandung hanya untuk sekedar berbelanja.
baca juga : Kota Mode Indonesia

Kawasan Pusat Jeans Cihampelas

7. Harga Murah. 
Barang-barang yang dijual di Bandung relatif lebih murah dibandingkan dengan Jakarta. Apalagi untuk harga makanan rata-rata wisatawan mengatakan murah. Wisatawan Malaysia biasa berbelanja di Pasar Baru dalam jumlah besar untuk dijual di negara asalnya.
Program "Diskon Bandung" di beberapa Mall & Factory Outlet terkemuka di Kota Bandung, semakin menambah minat para Wisatawan untuk datang lagi berbelanja ke kota Bandung.



8. Budaya. 
Bandung dengan kekayaan budaya sundanya sudah sangat dikenal bukan saja oleh masyarakat luar Jawa Barat, tetapi juga oleh wisatawan mancanegara. Jenis kesenian yang menarik keingintahuan pendatang antara lain seni wayang golek, angklung, kawih, tari jaipong, dan seni lainnya. Bandung juga dikenal sebagai gudangnya seniman musik modern. Banyak artis dan group Band terkenal berasal dari Bandung. Demikian juga budaya ramah orang Bandung dengan senyum sapanya menjadi daya tarik tersendiri. Tentang kermahtamahan ini jangan diukur secara kasuistis, tapi lihatlah secara umum walaupun harus diakui telah terjadi pergeseran nilai.

saung angklung Udjo

9. Sebagai Salah Satu Kota Pusat Pendidikan. 
Banyak orang / para pelajar yang sengaja datang ke kota Bandung untuk menuntut ilmu di beberapa perguruan tinggi di Kota Bandung.
Kota Bandung banyak menawarkan perguruan-perguruan tinggi berkualitas, baik perguruan tinggi negeri maupun swasta.
ITB, UNPAD, STPDN, UNPAR, UNIKOM dan masih banyak lagi yang menjadi tempat pelajar-pelajar dari luar kota untuk menuntut ilmu di kota Bandung.
Salah satu pusat pendidikan di kota Bandung adalah kawasan Ganesha, Dipati Ukur & Jatinangor.
Kampus ITB Ganesha